Kamis, 27 Maret 2014

SATU MEJA MAKAN..

Kita tidak akan pernah lupa pertemuan mengesankan itu... Saat kita pertama kali mengikrarkan janji menjadi sodara yang saling mencintai, kekasih yang akan saling menjaga.. Tak sadar kita waktu berlalu begitu cepatnya.. Banyak kenangan yang kita mejadi aktornya, tersimpan baik dalam masing-masing kita.. Kau pasti tak perlu mendengarnya lagi dariku.. Kau lebih pandai menceritakannya.. Hari ini berhari-hari dari saat itu, kita memilih berada di tempat terpisah.. Melukiskan masing-masing dari kita, jalan-jalan kehidupan yang kita pilih.. Ada yang senang pantai, adapulah yang gemar gunung.. Ada yang senang tenang, ada yang betah dengan hiruk-pikuk.. Kita memang punya banyak perbedaan, namun itu pandangan mereka.. Kita sama-sam tahu bahwa kita sebenarnya lebih banyak kemiripan.. Kita tak akan pernah berbedah dalam cinta.. Yang berbeda adalah pahaman kita tentang cinta.. Cinta akan tetap satu walaupun kita berbeda.. 

Kita senang dengan kebaikan.. Karena kita pernah saling melukai, lalu kita belajar bahwa kita tidak senang disakiti, maka selayaknya kita tidak saling menyakiti..

Kita senang dengan pengetahuan.. Dahulu masing-masing dari kita sering berdebat tentang satu hal.. Kita tak kunjung mendapat jawaban, bahkan saling beberbeda pendapat.. Kita lalu belajar dan menyadari bahwa kita benar-benar kekurangan.. Maka kita terus mencari pengetahuan..

Kita lalu bergerak dari kekurang dan terus mengisi kekurangan kita.. Kita berusaha menjadi lebih baik dengan pengetahuaan kita yang sudah semakin bertambah.. Kita lalu menyempurah dan terus menyempurnah.. Karena kita tahu dengan pasti bahwa kita sangatlah berkekurangan..

Kita tak pernah bejanji untuk berpisah.. Hanya saja kita tak ingin mengekang jalan masing-masing, saling memaksakan kehendak.. Jika kita bertemu lagi kita yang berbeda akan tetap sama, sama-sama meridukan santap sederhana di meja makan..

"Mari makan bersama-sama..
Satu meja makan.. 
 Sudah lama kita tak berkumpul satu meja..
 Mengeksekusi tahu dan sayur buatan bunda..
 Mari bersenang-Senang kasihku..
 Makan jarum, seng, atau daging saudara itu tidak manusiawi..
Mari sini sayangku!
Kita saling melepas pilu, berbagi kasih, dan meredam rindu.."



foto oleh insomneo (instagram)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar